Kamis, 15 Maret 2012

Seperti berharap orang putus...

Mata kuliah Pancasila yang merupakan mata kuliah bersama yang udah ditawarkan di semester 1 (satu) dan terpaksa harus kembali dijalani di semester ini sebagai akibat dari kekurangan nilai yang diberikan oleh dosen yang lama, dan semester ini harus menebusnya dengan berharap adanya perbaikan nilai, berharap nilai A tentunya.

8 Februari 2012

Hari itu kuliah dapat berjalan lancar seperti biasa, yaitu kuliah di fakultas lain (Fakultas Filsafat) dengan keadaan kuliah "numpang" bersama mahasiswa/i Fakultas Ekonomi "angkatan seger" alias yang masih semester 2.

Masalah itu baru mulai diwaktu kuliah udah berkahir..
Kuliah kelar, dan diluar hujan deras.. ya sebagai mahasiswa yang hidup sederhana dan ada apanya, kan gue ga punya mobil, cuma motor aja ya.. itu motor juga cuma punya satu.. *punya dua ga bisa dipake sekaligus dua-duanya juga sih*

nah, akibatnya ya gue harus nungguin hujannya reda dulu baru bisa balik.. nah, masalahnya itu. kan gue kuliahnya di fakultas Filsafat, dan ga ada temen sama sekali. Parahnya gue nungguin hujannya reda di antara ramenya mahasiswa laen yang juga nungguin hujan reda, dan yang laennya itu orang-orang yang saling kenal. Mereka ketawa-ketiwi di depan gue yang lagi sendiri, sedih, sepi dan tak berarti..


ini yang di depan gue

ini yang di kanan gue

itu yang di atas pemandangan yang gue liatin sampe hujannya reda, SENDIRIAN!!
sedih ga sih? Sedih!!!
itu belom yang ada di kiri dan belakang gue.. Batin bener-bener tersiksa rasanya. Mungkin itu yang orang-orang bilang tentang "Sendirian di tengah keramaian"

Tapi yang gue rasa bukan itu. Menurut gue yang gue alamin itu "ibarat berharap orang putus".

Gue dulu pernah naksir cewe orang, dan berharap banget cewe itu cepet putus sama cowonya. Dan lo tau itu gimana rasanya?
Berharap orang putus itu bikin sakit. Ngejalaninya penuh harapan, terkadang terasa membosankan, dan sangat sakit ketika melihat cewe yang lo liat itu bahagia di atas kesedihan lo.

Dan itu sama halnya kek nungguin hujan reda sendiri di antara banyak orang lain yang pada ketawa-ketiwi di depan lo .
Oke.. itu sangat benar-benar MENYIKSA PERASAAN!!!


Saran gue, kalo lo berniat mau pergi ke suatu tempat yang rame, dan tanpa kenalan di sana, mending :
1. Jangan bawa motor! Bawa mobil!
Ini tujuannya biar ntar kalo hujan lo masih tetep bisa balik, ga perlu nungguin hujan.


2. Bawa temen / jangan sendirian.
Ini biar nanti kalo lo emang harus kehujanan dan ga bawa mobil, lo bisa ngobrol sama temen lo. Intinya lo ada temennya nungguin hujan itu reda.

3. Kenalan dulu sama orang disana sebelum hujan.
Biar nanti kalo hujan turun, dan lo ga bawa mobil, juga ga bawa temen. Setidaknya di waktu hujan lo udah ada kenalan yang bisa lo ajak ngobrol waktu nungguin hujannya reda.
Dan jangan coba-coba kenalan waktu hujannya udah turun, ntar lo bakal dicuekin, karena ketika hujan turun biasanya mood orang jadi ga baik. Cuma saran!


Sedia payung sebelum hujan ya guys..
;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar